Ku
seberang samudra..
Ku
langkah kan gunung..
Demi
mnggapai bintang yg bergantungan dilangit hitam…
Rela
ku tinggalkan kehangatan saat dipangkuan ibu
Rela
ku tinggalkan saat tertawa gembira bersama ayah
Rela
ku tinggalkan kemewahan
Rela
ku tinggalkan semua kenyamanan saat ku bersama mereka
Sekarang
tangan ku hanya membawa sebuah bekal.
Ku
bawa bekal seuntai kata..
Yang kan selalu menjadikan langkah kaki ini bergerak cepat,,
Yang kan selalu menjadikan langkah kaki ini bergerak cepat,,
Seuntai
kata yang penuh dengan harapan…
Yang
kan membuat senyuman saat aku kembali…
Tak
mudah q tuk menapaki langkah demi langkah..
Untaian
kata itu trlalu tulus..
Tp,
tak ada kata ku tuk menyerah
Harapan
itu berada di stiap langkah kaki ku
Tatapan
mata itu penuh pesan yang harus ku
patuhi
Ku
injak kaki ini di tanah rantau
Aku
sperti musyafir yang berjalan di gurun pasir tanpa
aku tau arah
Tapi, aku tak semulia itu
Aku
hanyalah ingin melihat senyuman saat aku
kembali,,,
Langkah
demi langkah aku tapaki,,,
Aku merasa seperti hilang arah…
Aku merasa seperti hilang arah…
Aku
seperti terbang di langit hitam
dan
berusaha mencari cahaya untuk menuntunku
menggapai bntang
Aku
temukan cahaya-cahaya itu satu per satu
Aku
berteman dengan cahaya yang ternyata mempunyai tujuan yang sama
Aku
bersama cahaya itu melangkah tapak demi tapak
Aku
bersama cahaya itu akan menyongsong
setiap
gelap nya hitam itu demi menggapai bintang
Aku
temukan lagi cahaya yg lebih terang…
Aku
bersama teman cahaya ku berguru dengan
mereka demi tuk menggapai mimpi tu
Akan
ku terjang hujan dan badai
Akan
ku lewati panas matahari yang membakar
tubuh ku
Karena
ingin ku
Menggapai
mimpiku
Melaksanakan
harapan yang mmbuat senyuman yang telah menunggu
Akan
menggantikan tangan ini dari sebuah bekalan untaian kata dengan sebuah lembaran
kertas
Karya:EEN_DN