Rabu, 12 Februari 2014

CINTA JALANAN



Setangkai kembang pete kau bawakan untukku
Kau hadirkan sebagai cinta abadi
Semerbak harum ku hirup dalam angin
Sewangi mawar mekar yang ku impikan...

Tapi, cinta kita adalah cinta jalanan
Yang tegak mabuk di persimpangan
Cinta kita kuat dalam hantam badai
Cinta kita tak rapuh dalam rintik hujan
Cinta kita pun tak kusam dalam terik mentari

Walau debu jalanan menyelimuti baju kusam kita
Walau asap jalanan menghembus muka kusam kita, tak apa
Karena keindahan sempurna tetap di bola matamu
Keindahan yang abadi tetap dalam ketulusmu
Karena atap langit yang selalu meneduhkan cinta kita

Nafas malam sudah menjadi teman
Dingin sudah menjadi selimut terhangat
Malam telah semakin ramah dalam kehidupan
Bintang mewarnai malam kelam
Rembulan pun menjadi hiasan terindah dalam kesunyian
Dan bersandar di pelukmu menyempurnakan kehangatan malam
Tak ada seindah malam, selain malam yang kuhabiskan bersamamu
Karena dirimu yang mampu ciptakan ketenangan saat semua ingin merenggut bahagiaku

Saat ku tak mampu berjalan merangkak menapak jalan
Kau tuntun aku dengan cintamu
Saat setetes air ku inginkan untuk ku tetap bisa berdo’a untukmu
Kau bawakan segelas air hujan yang ku rasakan bagaikan
zam-zam dari gurun suci yang penuh kenikmatan
Saat perutku tak mampu menahan cacing-cacing bising yang mengamuk
Kau hantarkan sebutir beras untukku
Agar aku bisa tetap kuat menggepal tanganku tuk menggenggam jemarimu

Kau selalu hantarkan cinta di tengah kejamnya hidup ini
Kau selalu hadirkan tawa di tengah pedihnya hati ini
Dan kau selalu ciptakan bahagia untuk warna dalam cinta kita...

                                                            Karya : EEN_DN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar